Pages
▼
Pages
▼
Kamis, 14 November 2013
Kamis, 07 November 2013
ANAK BERPRESTASI ANAK INDONESIA
Christa Lorenzia Soesanto: Pembuat Rekor & Juara
Olimpiade Matematika Dunia
Christa Lorenzia Soesanto yang
lahir di Jakarta pada 21 Oktober 1996 adalah seorang pelajar Indonesia yang
mempunyai banyak prestasi dalam bidang matematika dan komputer.
Anak pertama dari pasangan Edy
Soesanto Prawirohardjo dan Betsy Eliane Rahardjo ini mengharumkan nama
Indonesia dengan menjuarai berbagai kompetisi matematika dan komputer, baik di
tingkat nasional maupun internasional.
Sejak kecil, Christa selalu pasang
target, baik di sekolah maupun saat mengikuti kejuaraan. Ia selalu ingin
menjadi yang terbaik. Terbukti, dia selalu menjadi juara umum dari TK hingga
lulus SD. Bahkan, di berbagai ajang kompetisi, ia juga meraih predikat juara,
terutama lomba matematika.
Christa berharap dapat mengharumkan
nama bangsa dan negara sehingga orang-orang Indonesia tidak selalu dicap bodoh.
Menurutnya, seringkali bangsa Indonesia dicap rendah oleh bangsa lain bahkan
oleh bangsa sendiri. Hal ini tentu saja mengganggu pikirannya sebagai warga
negara Indonesia yang mampu menunjukkan prestasinya.
Sejak Oktober 2008, Christa telah
membuat rekor baru di dunia Mathematics Olympiad, dimana Christa telah berhasil
mendapatkan 4 Medali Emas untuk Perorangan dan 2 Medali Emas untuk Beregu
secara berurutan. Rekor ini adalah yang pertama kali dibuat oleh seorang anak
Bangsa Indonesia.
Ita (Integrity, Trusted, Annointed)-nama
kecil si Christa, sejak kecil memang dikenal suka pelajaran matematika,
komputer, kepemimpinan dan bisnia. Ia selalu belajar menikmati matamatika,
komputer di rumah, bahkan saat liburan sekolah Ita belajar kepemimpinan dan
bisnis dalam bentuk permainan bersama ayah dan ibunya.
Selain matematika, komputer,
kepemimpinan dan bisnis, Ita juga gemar berolah-raga, seperti berenang. Saat
masih kecil, ia sudah ikut kursus Kumon dan Ita telah berhasil lulus Kumon di
usia 8 tahun.
Menurut Ita, matematika itu tidak
sulit jika kita melihatnya dengan logika dan nalar. Matematika logika yang
membutuhkan nalar, seperti aljabar, geometri, dipecahkannya juga dengan
menggunakan trik-trik baru berdasarkan logika. Ita juga berlatih Sakamoto (ilmu
matematika yang lebih menekankan logika dan pemecahan masalah).
Sejak 2007, Christa menjadi salah
satu member di Tim Olimpiade Matematika Indonesia yang beranggotakan 10 siswa
terbaik. Proses Seleksi oleh Departement Pendidikan dilakukan sejak awal 2007
di tingkat Kecamatan hingga tingkat Nasional. Menurut ibu Christa, dia
dan suaminya sudah menaruh perhatian pada perkembangan kecerdasan Christa sejak
kecil dengan sistematis. Kemudian mereka juga mendukungnya dengan beberapa
kursus tambahan yang menambah kemampuan Christa dalam matematika.
Christa mulai mengukir prestasi
sejak duduk di kelas 1 SD Tirta Marta BPK Penabur Pondok Indah, Jakarta. Ia
yang pada awalnya ikut sebagai partisipan Kompetisi Matematika Kumon tahun 2004
yang diselenggarakan di Jakarta, ternyata berhasil meraih juara I, serta
mendapatkan hadiah perjalanan sekeluarga ke Malaysia.
Christa memang tergolong anak
cerdas, ia memiliki IQ 150. Walaupun sering mengikuti berbagai lomba, Ia tidak
pernah ketinggalan pelajaran di sekolah. Nilai-nilai Christa di sekolah
rata-rata adalah 9.6. Bahkan nilai matematika di raportnya selalu 100.
Banyak sekali prestasi yang sudah
diraih Christa, baik dalam kompetisi matematika tingkat nasional maupun
internasional. Prestasi paling gemilang Christa adalah saat berhasil meraih
medali emas sekaligus penghargaan sebagai “The Best Theory” dan “The
Best Overall” dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2007 di Surabaya.
Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) kemudian mencatatkan prestasinya sebagai
wanita pertama yang meraih medali emas dalam IMSO (international) dan OSN
(national).
Dalam “Po Leung Kuk Primary
Mathematics World Contest” ke-12 di Hongkong pada 12-16 Juli 2008, Christa
berhasil meraih medali emas dengan Nilai Sempurna. Dalam ajang yang diikuti 43
tim dari 15 negara tersebut, Indonesia meraih 5 medali emas melalui Stefano
Chiesa Suryanto (SD Theresia Jakarta), Richard Akira Heru (eks SD PL Bernadus
Semarang/SMP PL Domenico Savio Semarang), Peter Tirtowijoyo Young (eks SD Santa
Maria Surabaya/SMP Petra 1 Surabaya), Christa Lorenzia Soesanto (eks SD Tirta
Martha BPK Penabur Jakarta/SMPK Tirta Martha BPK Penabur Jakarta), dan
Fransisca Susan (eks SD Santa Ursula Jakarta/SMP Santa Ursula Jakarta).
Dalam “International Mathematic
Olympiad” di Chiang Mai – Thailand pada 25-30 Oktober 2008, Christa telah
berhasil menjadi satu satunya anak bangsa Indonesia yang berhasil merebut
Medali Emas baik untuk Perorangan maupun beregu.
Peran kedua orangtuanya dalam
mendidik Christa hingga mencapai prestasi ini sangat besar. Ibunya selalu
mengingatkan akan concept TRACE (Target, Reward, Appreciation, Care dan Extra
Miles). Orang tua berperan sebagai ‘supporter’ dan bukan ‘controller’ sehingga
Christa bisa menikmati semua target dan semua persiapan pertandingan.
Pada usianya yang belia, Christa
sudah teguh bercita-cita memenangkan Hadiah Nobel Prize dalam bidang komputer
yang juga dikuasai oleh ayahnya.
Untuk lebih lengkapnya, berikut
adalah prestasi yang pernah dicapai Christa.
- Gold Medal International Mathematics Competition (EMIC) for Individual Competition October 2008, Chiang Mai – Thailand
- Gold Medal International Mathematics Competition (EMIC) for Team Competition October 2008, Chiang Mai – Thailand
- First Class Honour with PERFECT Score “Po Leung Kuk Primary Mathematics World Contest” (PMWC) 2008 di Hongkong
- Best Overall Performance Indonesia Team I “Po Leung Kuk Primary Mathematics World Contest” (PMWC) 2008 di Hongkong
- Gold Award Singapore Mathematical Olympiad Junior Section(SMO) First Round, Singapore June 2008
- Gold Award Australian Mathematics Olympiad (AMO), Jakarta August 2008
- Gold Award Singapore and Asean School Mathematics Olympiad (SASMO), Singapore July 2008
- Medali Emas “IMSO” 2007 di Jakarta
- The Best Overall “National Mathematics and Science Olympiad” 2007
- The Best Teory “National Mathematics and Science Olympiad” 2007
- Gold Medal National Open Computer Competition, Jakarta 2005
- Gold Medal National Open Computer Competition, Jakarta 2006
- Gold Medal National Open Computer Competition, Jakarta 2007